Foto: wikipedia.org |
Hutamas.com lembaga keagaam sering kali menjadi topeng para pelaku kejahatan sebagai tempat berlindung untuk melindungi nama baiknya, seperti yang kita ketahui bahwa indonesia merupakan negara dengan tingkat religitas paling tinggi di dunia, yang membangun presfektif bahwa orang yang agamis tidak munkin berbuat jahat.
Dalam beberapa tahun ini saja donatur besar katolik telah banyak ditangkap kpk mulai dari pengusaha bahkan politikus, contohnya saja jhonny g plate, harvey mois hingga yang terakhir adalah hasto kristiyanto.
Seperti yang disampaikan langsung oleh Ketua KPK Setyo Budiyanto saat konferensi pers di KPK, Rabu (24/12).
Hal tersebut sebagaimana dalam surat perintah penyidikan yang dikeluarkan pada 23 Desember 2024.
Hal itu tentu saja menggemparkan indonesia tidak terkecuali pemuka agama dan pemimpin gereja seperti uskup agung jakarta yang meradang akibat kejadian ini.
Uskup agung jakarta Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menanggapi kasus ini sebagai praktik politik busuk atau alat pemerintah untuk menjegal orang lain demi kepentingan tertentu, seperti yang dilasir dari situs merdeka.com (27/13).
Pernyataan seperti ini tentunya tidak akan lepas dari perhatian publik dan netizen, bahkan beberapa netizen berprasangka bahwa ini merupakan ketakutan pemimpin katolik kehilangan donatur besar bahkan netizen pun menduga bahwa aliran dana tersebut masuk kedalam gereja katolik tersebut sama halnya dengan kasus mega korupsi pengadaan bts kominfo yang ditemukan aliran dana ke gereja katolik oleh mentri kominfo saat itu, jhony g plate.
Post a Comment for "Donatur besar katolik ramai-ramai ditangkap KPK, uskup agung dki jakarta meradang"
Terima kasih